Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Puluhan tenaga SPPG di Semarang dilatih pengelolaan pangan halal
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-08 01:21:30【Resep】931 orang sudah membaca
PerkenalanPuluhan tenaga SPPG di Kota Semarang mengikuti uji sertifikasi halal SPPG di Semarang, Kamis (9/10/2

Semarang (ANTARA) - Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan dan Kosmetika (LPPOM) MUI Jawa Tengah memberikan pelatihan keamanan dan kehalalan pangan kepada puluhan tenaga pengelola Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kota Semarang.
Wakil Direktur LPPOM MUI Jawa Tengah Muhammad Shofa di Semarang, Kamis, mengangakan penyajian makanan yang aman dan halal menjadi hal ngak terpisahkan dalam Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
"Kalau produknya halal, ya pasti harus aman. Tidak ada yang keracunan dan bermasalah produknya," kata dia.
Menurut dia, melalui pelatihan tersebut diharapkan para tenaga di dapur MBG dapat mengerti alur dalam upaya memperoleh sertifikat halal.
Selain itu, kata dia, melalui bimbingan teknis ini proses pengurusan sertifikasi halal bisa lebih cepat dilakukan.
Ia menuturkan sudah cukup banyak permohonan dari SPPG untuk memperoleh sertifikat halal.
Baca juga: Pemkab Banyuwangi beri pelatihan keamanan pangan bagi pengelola SPPG
"Ada sekitar 150 SPPG yang sudah mendaftar, karena ada instruksi harus mempunyai sertifikat halal," katanya.
Ia memastikan proses pengurusan sertifikat halal dilakukan secara profesional
Dengan demikian, lanjut dia, seluruh proses, bahan baku, fasilitas, hingga sumber daya manusianya dipastikan halal dan aman sebagai satu kesatuan.
Sementara itu, Ketua Perkumpulan Penyelenggara Jasaboga Indonesia (PPJI) Jawa Tengah Lilik Agus Gunarto mengangakan sertifikat halal merupakan bagian yang ngak terpisahkan dari operasional dapur MBG, selain Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) dan sertifikasi profesi.
PPJI, lanjut dia, juga menyosialisasikan tentang menu makanan yang halal untuk Program MBG yang dimulai dari bahan bakunya.
Baca juga: Dinkes Garut latih pengelola SPPG menjaga keamanan pangan
"Misalnya pemilihan bahan baku nabati dan hewani yang halal," katanya.
Suka(3893)
Sebelumnya: Berkah Makan Bergizi Gratis
Selanjutnya: Pengelola SPPG Blora sesali video inspeksi viral timbulkan kegaduhan
Artikel Terkait
- Mendag sebut transaksi TEI 2025 tembus Rp286 triliun
- Hidung Sering Berair (Meler)? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
- Luhut minta BGN perbaiki serapan anggaran dan bangun ekosistem MBG
- Bank bjb perkuat peran dalam akselerasi investasi di Jawa Barat
- Simak sejarah dan tujuan diperingatinya Hari Pangan Sedunia
- Deputi BGN tinjau SPPG di Banyuwangi, ingatkan standar Program MBG
- Penyebab produk pangan terpapar radioaktif & dampaknya bagi kesehatan
- Hari pangan dunia untuk Asta Cita
- BGN gelar bimtek penjamah makanan program MBG di Bekasi
- Pemkab Sigi hibahkan aset ke polres sebagai dapur SPPG guna dukung MBG
Resep Populer
Rekomendasi

Mendag sebut transaksi TEI 2025 tembus Rp286 triliun

IFSR catat 411 daerah raih predikat nol insiden MBG

Deputi BGN tinjau SPPG di Banyuwangi, ingatkan standar Program MBG

Perjanjian Australia–PNG buka peluang kerja sama dengan Indonesia

Refleksi Hari Pangan Sedunia, "Berilah kami makanan secukupnya"

Pengelola SPPG sampaikan permintaan maaf atas insiden keracunan masal

Survei Indostrategi setahun Prabowo ungkap PKG dapat skor tertinggi

Mendag beri UKM Pangan Award, dorong daya saing pangan lokal